Seklise Hujan

Sudah mulai musim hujan di kotaku. Semua mulai basah.

Hujan tak datang sendirian. Hujan membawa kenyamanan dan penyembuhan. Hujan membawa harapan masa depan dan kenangan masa lalu. Seringnya, kenangan yang dibawakan membuatmu lemah.

Ia menimbulkan bunyi teratur yang sendu di atap. Ia menggenang di jalanan. Ia menempel di jendela. Ia menetes dari setiap ujung payungku. Ia membasahi pakaianku yang tak terlindung, memaksa meresap menembusnya dan membuatku kedinginan.

Membuatmu ingin segera masuk rumah dan membasuh hujan yang orang bilang bisa membuatmu sakit. Membuatmu ingin menghangatkan diri. Membuatmu mengantuk dan ingin tidur, mencoba untuk tak merasakan realita dan bermimpi saja.

Walaupun pada akhirnya kau tak bisa memilih mimpimu seperti apa.

Dia masih saja muncul di sana.

Well, sometimes it comes to this : pain. So hurt I want to cry out loud but it couldn’t burst out. 

Maybe I shouldn’t go back to this feeling again. 

Maybe the fate just want to try a little game on me. 

Maybe I will never, ever, get to touch your heart. 

So why do I still go back? Want to feel the worst? 

Maybe my mind thinks that that first time my heart crushed just like nothing was not the worst. Maybe my mind thinks that the second time would be bearable. Maybe I was just never learned anything. Maybe I will never learn anything. Maybe my mind thinks that it’s okay to experience that for the second, third, fourth time, again, and over again. 

Maybe I will stuck with this feeling forever? 

Maybe I will never look at anyone else? 

Maybe you would never consider me even as an option? 

Heh.. just talk, would you? Tell me what am I supposed to do. Just so you know, I’m dying in your silence.

tak ada yang perlu dihapus

kira-kira dari satu jam yang lalu aku 'membongkar' postingan teman-temanku di blognya masing-masing. sungguh, aku bangga memiliki teman-teman yang luarbiasa (deskripsi singkatku atas segudang deskripsi lainnya yang malas kusebutkan). tak seperti mereka, aku jarang sekali menulis di blog (kalian bisa tahu hanya dengan melihat total entri ku yang cuma tiga, total empat dengan yang satu ini). jadi, setelah puas melihat-lihat aku jadi kangen ngepost juga, maka kubuka blogku yang istilahnya 'berdebu' ini walaupun kita tahu, blog ngga bisa berdebu di dalam layar sini.
kutelusuri postinganku yang cuma tiga entri, dan yang satu bahkan tak berniat ku post karena memang tugas kuliahku harus dipost di blog, jadi mau tak mau harus dipost di blog. kemudian aku teringat komentar-komentar teman-temanku yang sudah membuka blog kucel ini "waah iie subhanallah isi blog nya matem semua"..aku merasa tak nyaman dengan itu karena yahh, awalnya memang tidak berniat begitu. maka timbul keinginan untuk menghapus saja entri yang satu itu.
namun sejenak kemudian hatiku menolak. memangnya kenapa kalau isi blog mu matematika? memang begitulah dirimu kan? memang itulah yang harus kau lakukan ketika itu.
dan aku berpikir, ketika kau malu atas masa lalumu (well, sebenarnya postingan matematika itu tidak memalukan sih), jangan berusaha untuk menghapusnya. walaupun mungkin kau bisa dengan mudah menghapus sesuatu dari blog atau akun jejaring sosialmu, kau tetap tak bisa menghapus kenyataan di masa lalu. biarkan saja dia ada di sana, terserah apakah itu memalukan, menyenangkan, terlihat bodoh, biasa saja..biarkan. karena dengan melihat dirimu di masa lalu, kau bisa melihat seberapa jauh kau sudah memperbaiki diri. mengingat perilaku burukmu di masa lalu, kau diingatkan untuk tak mengulanginya. mengenang momen yang biasa-biasa saja, membuatmu termotivasi untuk membuat momen yang luar biasa di masa depan.
jadi biarkanlah dirimu belajar dari dirimu di masa lalu, tak ada yang perlu disesali, tak ada yang perlu dihapus. kau adalah apa yang dibentuk masa lalumu.

tugas matbis chapter 2 Sri Fatmayenti

epen

judulnya epen aja.
tak tau darimana asalnya tuh nama, jadilah si kembar epen-epin.
barusan aku baca blog si epen yang ternyata ngepost tulisanku yang udah lama dan sudah terlupakan *darimana dia dapet skrip-nya ya??
dan jadilah aku keterusan baca postingannya yang udah berbulan-bulan itu..
aku yang lagi di labkom kampus *hakshaks..pengennya gratisan!* jadi ketawa-ketawa sendiri, tergugu, terpesona, termenung, ter.ini, ter.itu...banyak hal yang ditulis oleh si kecil epen ini..aku yang udah bikin blog sekian lama jadi baru nyadar,ternyata postingan di blog tuh ga mesti yang berbobot banget, yang wah, yang keren..just write what ever you want! dan jadilah tulisan ini..
makasi epen :D

*pen,,tau gak, aku nemu orang yang nama aslinya EPIN! anak SMP klas 1!

i'm awesome !

i'll get you soon, ** !!!